Bulakan – Cara menanam nanas yang terlihat berbeda dari biasanya. Pada umumnya, menanam nanas biasanya di lahan perkebunan atau lahan kosong. Tapi tidak dengan warga yang berada di Dusun Dukuh Karang Desa Bulakan Kecamatan Belik yang menanam nanas di ember bekas cat dan meletakkannya di pinggir jalan, jalan desa yang menghubungkan Dusun Dukuh Karang dengan Dusun Bulakan Barat.
Sebuah bentuk kreatifitas dari pemanfaatan ember bekas cat untuk sesuatu yang bermanfaat dan menghasilkan. Terlihat buah nanas tumbuh subur dan sudah mulai menguning dan matang di masing-masing ember yang di isi pohon nanas. Jumlahnya pun bervariatif, satu ember ada yang berisi 3 buah nanas, ada yang berisi 4, ada yang berisi 6 bahkan lebih.
Tentu punya teknis khusus dan tips agar nanas bisa produktif apalagi berada di tempat yang sempit seperti ember bekas cat tersebut. Disamping itu, faktor tanah dan cuaca juga mempengaruhi produksi buah nanas.
Mayoritas warga yang berada di Dusun Dukuh Karang memang petani nanas. Sejak harga nanas beberapa tahun terakhir mengalami peningkatan, para warga pun banyak yang melakukan budidaya nanas. Keuntungan dan potensi nanas yang sudah terkenal dengan nanas madunya ini membuat banyak warga yang beralih profesi ke petani nanas. Terlihat lahan-lahan perkebunan nanas mendominasi di wilayah Dusun Dukuh Karang.