Bulakan.desa.id – Unggul Hardiyanto, pemuda asal Desa Bulakan Dusun Bulakan Barat berhasil meraih juara 3 atas karya tulisnya dalam lomba ‘Cerita Desaku’ yang diadakan oleh Puspindes Kabupaten Pemalang. Karya tulis yang dibuat oleh Unggul bertemakan ‘Di Masa Pandemi Covid-19’. Sedangkan untuk juara pertama di raih oleh Didit Oni Prasetyo dari Desa Klareyan dengan karya tulisnya yang bertemakan ‘Dampak Pandemi Covid-19 di Desa Klareyan’. Di posisi kedua, Girli Ron Mahayunan dari Desa Kendalsari dengan karya tulisnya yang bertemakan ‘Momentum Merekontruksi Nilai Gotong Royong di Desa Kendalsari Saat Pandemi’.
Ketiga karya tulis tersebut merupakan yang terpilih dari total 44 karya tulis yang dikirim oleh para peserta dari berbagai desa di Kabupaten Pemalang.
Gatot Ari Wibowo selaku Koordinator Tim Puspindes mengakui bahwa dalam lomba ‘Cerita Desaku’ kali ini jumlah pesertanya lebih banyak serta karya-karyanya yang bagus menyebabkan kesulitan dalam penilain.
“Mengingat dan menimbang bahwa antusias dari masyarakat umum terhadap lomba di season yang kedua ini cukup membuat repot untuk memberikan nilai, maka kami pun menggunakan media partner untuk menilai agar objektif dalam membandingkan antara penilaian internal Puspindes dan media partner, dan kami panitia penilaian memutuskan memberikan reward tambahan untuk kategori tulisan sebagai apresiasi partisipasi kepada peserta yang ternyata diluar ekspektasi baik dari jumlah maupun konten tulisan,” ungkap Gatot.
Selain dalam bentuk tulisan, lomba kedua Cerita Desaku berbentuk poster atau infografis yang bertemakan seputar pandemi Covid-19. Total hadiah untuk lomba kali ini berjumlah 4 juta rupiah.
Dengan adanya lomba Cerita Desaku yang diadakan oleh Puspindes secara rutin, semoga bisa membangkitkan semangat para warga desa dalam berkarya, menggali sisi positif suatu desa yang dituangkan dalam sebuah karya tulis, poster maupun video.