Bulakan.desa.id – Setelah tiga kali berturut-turut di masjid Jami’ Ahlus Sunah Waljama’ah Desa Bulakan tidak diadakan sholat Jum’at berjama’ah sebagai wujud ikhtiar mengantisipasi penyebaran Covid-19 yang kian merebak, hari ini, Jum’at (17/04) pengurus masjid Jami’ Aswaja Desa Bulakan akhirnya memutuskan untuk melaksanakan sholat Jum’at.
Untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran Covid-19 di Desa Bulakan, pihak Pemerintah Desa Bulakan menghimbau kepada para jam’ah yang mengikuti sholat Jum’at di masjid Jami’ Aswaja untuk membawa sajadah masing-masing, menggunakan masker, dan sof antar jama’ah diberi jarak 1 m serta tidak melakukan kontak atau salaman terlebih dahulu.
Selain langkah antisipasi di atas, pihak Pemerintah Desa bersama para relawan juga membagikan masker bagi para jama’ah yang tidak memakai masker dan melakukan pengecekan suhu tubuh untuk para jama’ah sebelum memasuki masjid.
Ketua pengurus masjid Jami’ Aswaja Desa Bulakan KH. Rofi’i Yasin sebelum sholat Jum’at dimulai juga menghimbau kepada para jam’ah agar masuk ke masjid melalui satu pintu yaitu sebelah utara dan cuci tangan terlebih dahulu.
“Ini adalah ikhtiar, dan semoga kita semua selalu sehat wal ‘afiat,” katanya.
